PARIMO.PIJARSULTENG.ID- Bupati Parigi Moutong (Parimo) , H Erwin Burase, melaksanakan penyaluran bantuan Pasca Bencana kepada sejumlah masyarakat yang terdampak, di Kecamatan Bolano Lambunu dan Kecamatan Bolano.
Dirangkaikan Dengan Pemberian Santunan Kematian BPJS Ketenagakerjaan, Bertempat di Desa Sritabaang, Kecamatan Bolano Lambunu. Minggu (13/7/2025).
Bupati mengatakan, kegiatan itu bukan sekadar seremoni penyerahan bantuan, namun merupakan manifestasi konkret dari semangat gotong royong dan solidaritas sosial, yang telah menjadi ciri khas kehidupan masyarakat indonesia.
Menurutnya, penyaluran bantuan pangan menjadi langkah awal pemulihan, untuk memastikan masyarakat terdampak tidak kehilangan akses terhadap kebutuhan dasar.
“Hari ini Pemerintah Daerah hadir tidak hanya membawa bantuan, tetapi juga membawa semangat kebersamaan dan kepedulian. Melalui sinergi antara Dinas Sosial, Dinas Ketahanan Pangan, dan BPJS Ketenagakerjaan, kami menyalurkan bantuan sebagai bentuk kehadiran dan perhatian Pemerintah kepada masyarakat yang terdampak bencana,” tegasnya.
Bupati juga mengatakan Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong berkomitmen untuk hadir di tengah masyarakat, bukan hanya dalam pembangunan infrastruktur dan layanan publik, tetapi juga dalam menguatkan solidaritas sosial dan perlindungan sosial. bantuan yang di salurkan hari ini adalah bukti nyata bahwa pemerintah tidak tinggal diam terhadap kesulitan warga, terutama di masa sulit.
Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan, Arfandi, mengungkapkan pada kesempatan itu Bupati secara simbolis menyerahkan santunan Jaminan Kematian sebesar Rp 42 juta kepada lima ahli waris peserta BPJS Ketenagakerjaan yang telah meninggal dunia, yakni :
1. Ahli waris dari Almarhum Ilyas, anggota KPPS KPU Kecamatan Palasa yang meninggal dunia saat Pilkada 2024.
2. Ahli waris dari Almarhumah Sartin Salilama, Kaur Desa Salampengut Kecamatan Moutong.
3. Ahli waris dari Almarhumah Fatmawati P. Akibu, pekerja rentan (pedagang) dari Desa Moutong Tengah.
4. Ahli waris dari Almarhum Taufik Wal Hidayat, guru non-ASN (GTK) Dinas Pendidikan.
5. Ahli waris dari Almarhum Arsyad, Pekerja Rentan (petani) dari Desa Bolano, Kecamatan Bolano.
Selanjutnya, (Plt) Kepala Dinas Sosial Parimo, Tri Nugrah Adiyarta, melaporkan untuk bantuan melalui Dinas Sosial diserahkan Sandang sebanyak 110 paket, Pangan 250 paket, Kursi rodanya 10 unit dan 1 buah Tongkat alat bantu berjalan.
Masih dikesempatan yang sama, Plt Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Parimo, Mohamad Alfianto Hamzah, melaporkan jumlah penerima melalui Dinas Ketahanan Pangan yakni :
1. Desa Bolano terdapat 407 kepala keluarga dengan jumlah bantuan 2035 kilogram beras.
2. Desa Bolano Barat terdapat 127 kepala keluarga mendapatkan bantuan beras 635 kilogram.
3. Desa Sritabaang terdapat 145 kepala keluarga yang terdampak dengan jumlah bantuan beras 725 kilogram.
4. Desa Lembah Bomban terdapat 54 kepala keluarga dengan bantuan beras sejumlah 270 kilogram.
5. Desa Siendeng terdapat 252 kepala keluarga yang terdampak dengan jumlah bantuan beras 1.260 kilogram.
6. Desa Lambunu Tara terdapat 15 kepala keluarga yang terdampak dengan 75 kilogram beras bantuan.***
