Ketua KONI Sulteng: Witan Sulaeman Bisa Jadi Sosok Spirit Pesepakbola Sulteng

Olahraga696 Dilihat
iklan

TINOMBO, PIJARSULTENG.ID- Ketua Umum KONI Sulteng, M. Nizar Rahmatu berpesan jangan pernah menang hanya dari hasil yang instan. Karena untuk jadi seorang pemain sepak bola profesional, harus betul-betul serius, salah satunya melalui latihan yang berkesinambungan.
” Kepada adik-adikku selamat bertanding, junjung tinggi sportivitas dan fair play saat bertanding, karena dengan adanya pertandingan seperti ini, akan lahir bibit-bibit muda berbakat yang nantinya bisa membawa nama Kecamatan Tinombo serta Kabupaten Parimo di Kejuaraan Provinsi (Porprov) dan Nasional,” kata Nizar saat membuka secara resmi turnamen sepak bola Primatama Cup usia 16 di Lapangan Desa Dusunan, Kecamatan Tinombo, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sabtu (27/11/2021).
Ia mengatakan, anak-anak muda Lauje harus jadi pesepak bola yang professional. Belajar dari latar belakang Witan Sulaeman, salah satu pesepak bola Sulteng yang kini bermain di divisi utama Polandia dengan memperkuat Klub Lechia Gdansk. Orang tuanya hanyalah seorang pedagang, namun karena kegigihan serta keseriusan Witan dalam berlatih, sehingga bisa menjadi salah satu andalan skuad Garuda.
” Bermain sepak bola di level profesional harus menjadi impian setiap pemain, karena sepak bola adalah raja olahraga,” ujarnya.
Ditegaskan Nizar bahwa apa yang dipertandingkan hari ini, merupakan wujud komitmen Pemerintah Kecamatan dan Kabupate Parimo dalam mengimplementasikan Inpres Nomor 3 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional.
Olehnya pinta Nizar, kedepan iven sepak bola seperti ini perlu tingkatkan dari usia 16 tahun, kedepan kalau bisa di tingkat SMA.
” Kedepan perlu lagi digelar turnamen sepak bola tingkat SMA,” pungkasnya.
Ia juga menegaskan kehadirannya di Kecamatan Tinombo baik untuk menghadiri Kejurprov Atletik dan Kejuaraan Paralayang KTM termasuk membuka tournamen sepak bola usia 16 di Desa Dusunan, tidak punya target politik.
” Terus terang saya tidak punya target politik. Kehadiran saya, murni untuk berkhikmad kepada olahraga. Apalagi baru pertama kali, putra Lauje menjabat Ketum KONI Provinsi. Jadi untuk masalah politik biarkan waktu yang bicara,” tandasnya.
Turnamen sepak bola yang dihadiri Wakil Ketua DPRD Kabupaten Parimo Faisan Badja, Anggota Dewan Hj Hijra Tjanaba serta Camat Tinombo Tri Nugraha, diikuti sebanyak 18 klub mulai dari Desa Laemanta hingga Mepanga. Dalam kesempatan tersebut Putra Lauje ini memberikan jersey kepada dua keseblasan yang bertanding di hari pertama yakni Malangggo Junior dan Pritama Mareno Dusunan. (Agus/pijarsulawesi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *